Kelahiran Tahun 1995
Hidup di Tahun 2019
Situasi :
Keinginan
untuk diterima
Rasa untuk
diamati, diberikan proteksi oleh lingkungan sekitar
Membentuk
kelompok- kelompok yang kuat dengan tujuan bertahan setiap musim
Banyak hal
dibicarakan, kemudian saat semua bahan pembicaran habis stock
Ekspedisi pencarian
bahan baru dilakukan
Tidak
serius tetapi berupa pernyataan receh tentang berita simpang siur
Orang lain
atau Struktur keteraturan kelompok lain.
Nantinya
saat beberapa anggota keluar ruangan.
Receh membicarakan cara berpakaiannya,
cara bertuturnya.
Materi anak-
anak zaman now
Jadi bahan
kajian penulis.
Maaf untuk
kelompok yang bertahan dengan idelismenya
Kata anak zaman now
Jangan jadi
toxic, man !
Q & A
Q : Membicarakan
masalah orang lain ?
A : Kemustahilan
dalam hidup penulis. Tuhan tahu dan penulis sadar bahwa hidup ini sudah cukup
rumit seperti rumus fisika yang sulit dipahami. Kenyataannya penulis memilih
masuk jurusan sosial untuk menghindari fisika seumur hidup.
Duduk dan
berkumpul dengan beberapa orang
Mendapatkan
informasi orang lain bukan kemampuan supranatural.
Kata
beberapa orang penulis terlalu polos.
Syukurnya, Tuhan
berikan anugerah kepekaan “ndak bodo-
bodo amat”.
Kenyataannya
penulis suka memikirkan hewan unik yaitu keledai.
Fakta :
Seseorang pernah
datang dan memeluk serta menumpang tangan
untuk penulis.
Katanya :
penulis akan menjadi seorang pribadi yang dipakai Tuhan dengan luar biasa.
Duduk bersama
sahabat membicarakan rancanganNya
Jauh lebih penting daripada sekedar melaporkan situasi kelompok tertentu, toh !
Jauh lebih penting daripada sekedar melaporkan situasi kelompok tertentu, toh !
Sedihnya, beberapa
orang yang menilai dirinya tetua
Suka
memberikan tuduhan yang tidak didasarkan kedewasaan mereka.
Syukurnya,
beberapa orang mempergunakan tuduhan
Supaya menutup
asumsi orang lain tentang ketidakdewasaan mereka.
Kambing
hitam cukup mahal di pasar tradisional
Jadi mereka
memberikan lebel kepada orang lain agar menjadi rupa itu.
iiuh .. syukur penulis suka keledai dan minum
susu kacang kedelai.
Komentar